Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Kuripan, Polres Lombok Barat, Polda NTB, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mengantisipasi dampak dari perubahan cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut. Kegiatan patroli sinergitas dan monitoring wilayah ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., yang menyasar pusat-pusat aktivitas warga, kantor pemerintahan, swasta, hingga pusat perbelanjaan.
Patroli rutin yang dilaksanakan pada Sabtu, 27 September 2025, mulai pukul 13.00 WITA ini berfokus di seputaran Desa Kuripan, Kecamatan Kuripan. Agenda utama dalam kegiatan ini adalah antisipasi terhadap tindak kriminalitas 3C (Curas, Curat, Curanmor) serta gangguan kamtibmas lainnya. Selain itu, aspek krusial yang turut menjadi perhatian adalah upaya mitigasi bencana alam hidrometeorologi, mengingat wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) secara umum masih berada dalam periode transisi yang berpotensi memicu cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang, dan kekeringan di sebagian wilayah.
Patroli Dialogis: Merangkul Warga, Menekan Kriminalitas
Dalam upaya preventif, personel Polsek Kuripan melaksanakan patroli dialogis dan mobile. Strategi ini dinilai efektif untuk menciptakan kehadiran polisi di tengah masyarakat, yang secara langsung dapat memberikan efek preventif terhadap potensi ancaman kejahatan. Selama penyisiran jalur-jalur vital, personel secara aktif memberikan himbauan kamtibmas kepada warga dan pengelola fasilitas umum.
Patroli kali ini menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan masyarakat. Tujuannya adalah membangun kesadaran kolektif bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas aparat kepolisian.
“Tugas kami adalah memastikan lingkungan Kuripan ini aman dan nyaman untuk semua. Patroli rutin ini adalah wujud kehadiran negara, sekaligus momentum untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat,” ujar Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., Kapolsek Kuripan.
Ia juga menekankan betapa pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. “Kami meminta kepada seluruh warga agar jangan ragu untuk segera memberikan informasi jika menemukan hal-hal yang mencurigakan atau berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Masyarakat bisa langsung menghubungi Polsek Kuripan atau menggunakan layanan Call Center Kepolisian 110,” tambahnya.
Layanan terintegrasi 110 ini disebut sebagai layanan pengaduan masyarakat yang menjamin Quick Respon terhadap setiap gangguan kamtibmas, memungkinkan antisipasi dilakukan sedini mungkin.
Siaga Bencana: Kontrol Obyek Vital dan Bahaya Cuaca
Aspek lain yang menjadi fokus utama patroli adalah antisipasi dampak perubahan cuaca. Personel Polsek Kuripan melaksanakan kontrol wilayah secara mobile, termasuk pemeriksaan obyek vital seperti Kantor Pegadaian Kuripan dan pusat perbelanjaan. Tindakan ini merupakan bagian dari pengawasan keamanan sekaligus penyampaian himbauan kewaspadaan.
“Kami terus mengingatkan warga untuk selalu waspada dan berhati-hati, khususnya terkait perubahan cuaca yang belakangan ini cepat sekali berubah. Potensi bencana seperti pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir harus diantisipasi,” jelas Kapolsek.
Kewaspadaan ini tidak hanya ditujukan kepada masyarakat umum, tetapi juga bagi pengelola fasilitas dan bangunan agar rutin melakukan pemeriksaan terhadap potensi bahaya di lingkungan mereka, seperti dahan pohon yang lapuk atau drainase yang tersumbat. Kehadiran personel di lapangan diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman, serta mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan akibat cuaca ekstrem.
Selama pelaksanaan giat patroli mobile di sepanjang jalur yang dilalui, tidak ditemukan adanya hal-hal mencurigakan yang sekiranya dapat mengganggu harkamtibmas, menandakan situasi wilayah Kuripan dalam kondisi aman dan kondusif.