Lombok Barat, NTB – Menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polres Lombok Barat terus menjadi prioritas utama. Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, personel Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres Lombok Barat, Polda NTB, melaksanakan kegiatan patroli dialogis dan sosialisasi inovasi layanan publik KEMOS (Kecepatan Melayani) 110. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 12 September 2025, mulai pukul 11.16 WITA, di Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
Patroli yang melibatkan empat personel Sat Samapta ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas di wilayah tersebut secara preventif. Kehadiran polisi di tengah masyarakat diharapkan dapat memberikan rasa aman, sekaligus menjadi wujud nyata Polri sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Iptu Eko Nugroho, S.H., melalui keterangan tertulisnya, menekankan pentingnya pendekatan dialogis dalam setiap kegiatan patroli. “Kami tidak hanya sekadar berpatroli, tetapi kami juga berinteraksi langsung dengan warga. Melalui komunikasi dialogis, kami mendengarkan keluhan, memberikan imbauan, dan membangun kemitraan yang erat dengan masyarakat. Tujuannya adalah untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” ujar Iptu Eko Nugroho.
Lebih lanjut, Iptu Eko Nugroho menjelaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk mensosialisasikan inovasi KEMOS 110. Layanan ini merupakan call center darurat yang siap dihubungi masyarakat apabila mengalami musibah atau situasi genting lainnya. “Dengan nomor panggilan 110, masyarakat dapat melaporkan kejadian darurat yang membutuhkan penanganan segera. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat mengetahui dan memahami cara menggunakan layanan ini agar bantuan dapat diberikan dengan cepat dan tepat,” tambahnya.
Inovasi KEMOS 110 dirancang sebagai solusi pelayanan yang bersifat urgent, memangkas waktu respons dalam situasi darurat. Melalui sosialisasi ini, personel Sat Samapta berupaya memberikan pemahaman yang komprehensif kepada masyarakat Desa Terong Tawah mengenai fungsi dan cara mengakses layanan 110.
Kehadiran personel Sat Samapta di Desa Terong Tawah disambut baik oleh warga. Melalui interaksi langsung, personel kepolisian tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kekhawatiran mereka terkait isu keamanan. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas kamtibmas.
Iptu Eko Nugroho berharap, kegiatan patroli dialogis dan sosialisasi inovasi KEMOS 110 ini dapat terus berlanjut dan menjangkau seluruh wilayah hukum Polres Lombok Barat. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memastikan bahwa setiap warga merasa terlindungi dan terlayani dengan baik. Kepercayaan masyarakat adalah modal utama kami,” pungkasnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Sat Samapta Polres Lombok Barat dalam mendekatkan diri dengan masyarakat dan memperkuat sinergi demi terciptanya lingkungan yang aman, tertib, dan damai. Dengan adanya inovasi seperti KEMOS 110, diharapkan respon terhadap situasi darurat dapat semakin efektif, menegaskan peran Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga kamtibmas.